Selasa, 27 Desember 2016

APA ITU " IINI"

itu adalah sebuah hal yang sempat menjadi trending banget di akhir tahun

itu telah menjadi bahan lolongan mereka

itu telah menjadi frasa yang sepertinya tidak lagi tabu bagi mereka

itu telah menjadi hal baru bagi kita untuk lebih melatih arti "kesabaran"

ya, itu.

salah satu yang ingin ku angkat menjadi topik sebelum membusuk di relung otak dan hati ini... adalah sebuah kata yang sebenernya umum, namun menjadi di khususkan oleh sebagian kelompok yang menganggap dirinya mayoritas. ya kami ratusan juta orang Indonesia tidak buta kalau memang mereka mayoritas. lantas apa yang ingin menjadi pembahasanku?

kita sebut "iini" (double i)

iini memang hanya sebuah kata. iini selalu di pakai oleh kaum itu dalam menyebutkan kaum minor diluarnya.
iini memang sebenernya dalam kamus besar bahasa Indonesia memiliki arti yang seharurnya bukan menjerumus ke suatu kaum tertentu tapi lebih ke umum bisa ditujukan kesiapa saja.

setelah diselidiki memang arti iini adalah suatu sifat tertutup oleh suatu kaum atau kepercayaan. NAMUN kata ini seiring disalahgunakan untuk membedakan antara kaum mayor dengan minor. bukan karna artinya seperti itu, namun aku hanya berfikir bahwa mereka menggunakan kata itu karna sedikit lebih memiliki ruang dab kebebasan untuk menyebutkan nya. (baca: merasa berkuasa mengucapkan tanpa rasa takut karna massa yang banyak)

misalnya disini hanya ada kaum pecinta kopi sebagai mayor dan pecinta susu, teh, jus dsb sebagai minor. nah nowdays pecinta kopi ini sempat menyebutkan bahwa yang diluar pecinta kopi sebagai NON-PECINTA KOPI. what? itu saja sudah mengkotak kotakan.

kalau dipikirkan YA memang legal karna si pecinta kopi memang mayoritas. jadi bagi mereka mungkin lebih mudah menyebutkan? tapi dimana rasa keperdulian itu? bukankah engga sulit untuk menyebutkan pecinta susu, teh, jus, wedang dan sebagainya saja? serasa berkuasa? i dont know.

dan yang lebih membengkak lagi sekarang mereka yang diluar pecinta kopi disebut iini. karna iini seperti yang sudah ku sebutkan bahwa artinya adalah sebuah ketertutupan akan suatu yang di percayakan entah apapun maksudnya.

jadi si pecinta kopi menganggap pecinta teh, susu, wedang, jus itu sebagai iini karena menolak kenikmatan kopi. dan sekarang sudah menjadi sebuah pembahasaan sepertinya.

oke harus nya para pecinta lain tidak marah karena memang mereka tidak dalam arus penikmat kopi. namun bagaimana jika dalam kamus pecinta lainnya iini itu memiliki arti yang berbeda kian jahat nan durjanah? sang pecinta kopi jelas menyebutkan nya yang ku yakini karena ajarannya memang begitu. tanpa mengetahui bahwa logika KBBI nya mereka juga iini bagi pecinta lain nya.

ya.. pecinta teh iini bagi pecinta susu
pecinta susu iini bagi pecinta jus
pecinta kopi iini bagi pecinta lainnya. namun. apakah mereka pernah menyebutkan sang pecinta kopi dengan sebutan itu? jelas tidak. karena mungkin dalam kamus pecinta lainnya hal itu bukan tutur kata yang baik.

seperti hal nya orang lumpuh meneriaki orang berkaki buntung. tidak-mawas-diri.

memang aku tak bisa mengucap kata bijak, amsal, atau apapun. namun mengucap iini di semabarang tempat itu un-cool.

dan seperti nya para penikmat kopi harus mulai meminum air mineral agar dapat bercermin siapa yang iini. pecinta kopi kah? pecinta susukah? atau satu sama lain?

jadi... siapa yang "iini"
jadi... apa itu "iini"

What Is On Your Mind? by Laurentia Tricilya Cascarine. Diberdayakan oleh Blogger.